Tanya Jawab:
- 1. Bolehkah kita memasuki sistem dalam parlemen atau partai dengan tujuan ingin menegakkan agama Islam?
- Topik-topik bahasan ini:
- Orang yang memasuki sistem tidak dapat mengendalikan atau menguasai sistem bahkan sebaliknya.
- Tidak banyak orang yang kokoh dalam memegang agama dengan gelimang harta.
- Tamsil: orang yang memburu harta bagaikan serigala lapar.
- Tidak akan bergabung dalam diri seseorang yang muslih, antara orang yang ingin memperbaiki ummat dengan kemaksiatan.
- Tugas seorang da'i adalah memberikan nasehat yang baik kepada pemimpin tidak untuk merebut atau menjadi pemimpin.
- Keutamaan bithonah (Penasehat Pemimpin) dalam menasehati pemimpin.
- Keutamaan berpegang teguh dengan tali Allah bukan golongan (Hizb).
- Silahkan miliki edisi lengkapnya dalam CD MP3 album tema "Umar bin Abdul Aziz" oleh penerbit: Ar Ribaath
Tema-tema pokok bahasan ini:
- Menolak kerugian (mafsadah) lebih utamakan daripada mengambil maslahat (keuntungan) agar tidak terjatuh kedalam dosa.
- Menegakkan islam tidak bisa dengan cara yang haram.
- Sarana hukumnya sama dengan tujuan. Tujuan yang halal tidak dapat menggunakan sarana yang haram.
- Kaidah kapitalisme (Tujuan menghalalkan segala cara) tidak bisa dipakai dalam menegakkan islam.
- Masuknya kaum muslimin kedalam politik menyebabkan terjerembab kedalam kesalahan-kesalahan dan maksiat-maksiat, tidak hanya yang kecil bahkan yang besar.
- Merupakan Sunnah Kauniyyah Allah bahwa sepanjang sejarah, kaum muslimin tidak pernah menang dalam berpolitik.
- Metoda dakwah para Nabi, Rasul dan Muslihun adalah dengan menegakkan kalimat Tauhid dengan tujuan agar tegak agama Allah.
- Keutamaan mendakwahi pemimpin dengan kesabaran dengan tujuan apabila pemimpin baik maka ummat akan baik.
- Mendakwahi pemimpin tidak dengan merebut kepemimpinan.
- Silahkan miliki edisi lengkapnya dalam CD MP3 album tema "Umar bin Abdul Aziz" oleh penerbit: Ar Ribaath
0 comments:
Post a Comment